Liburan singkat di Regensburg - Germany




Servus,

Liburan kali ini, masih seputar Bayern Germany, saya dan suami berniat eksplore kota yang satu ini. Kebetulan ada libur harpitnas lagi di tgl 16-17 Jun 2017 , jadi ada kesempatan main2 lagi dhe meskipun cuman 2 hari ๐Ÿ˜‚.
Regensburg jadi pilihan kami untuk liburan singkat ini. Merupakan kota besar ke-4 di Bayern, setelah MรผnchenNuremberg dan Augsburg (kota ini belum sempat di kunjungi). Regensburg juga sebagai salah satu kota yang merupakan tempat bersejarah yang di lindungi oleh UNESCO.

Perjalanan menggunakan kereta dengan Bayern tiket, sekitar 1,5 jam menuju kota ini. Sesampainya di Regensburg hbf, kami langsung menuju hotel untuk check in dan taruh koper. Hotel yang kami pilih letaknya dekat dengan hbf, jalan kaki hanya sekitar 5-10mnt. Kami menginap di Ibis Hotel Regensburg. Harga per malam sekitar 75€, tanpa breakfast.

Setelah taruh barang dan beristirahat sebentar, kami cari makan siang dulu, ada mall Regensburg Arcade yang lokasinya di belakang Hbf, jadi deket banget dari hotel. Selesai makan siang, jalan- jalan ke pusat kotanya. Kota ini menurut saya tidak terlalu besar dan beberapa tempat yang di kunjungi lokasi nya tidak terlalu jauh dan bisa di jangkau dengan jalan kaki, meskipun tersedia transportasi bus. Yang menyenangkan dari jalan2 kali ini adalah cuaca panas nya hehe setelah kemarin jalan2 sibuk pake baju berlapis, sekarang sibuk menikmati sinar matahari ๐Ÿ˜




Rute tempat2 yang di kunjungi selama di Regensburg, ikut dari map ini yang kami ambil dari hotel hehe Gak terlalu besar khan, jadi cukup dengan jalan kaki saja udah bisa muter2 di kota ini ๐Ÿ˜


Tourist Map Regensburg from CityTour

Pertama, kami berjalan kaki mengunjungi St Peter Katedral yang merupakan landmark dari kota ini. Gereja ini memiliki arsitektur gothic dan di bangun dari tahun 700 dan mengalami beberapa kali pembangunan ulang hingga terakhir di renovasi di tahun 2000an. Waktu kami kesini juga bagian depan gereja ada renovasi sedikit. Katedral ini memiliki organ terbesar yang di buat oleh orang Austria pada tahun 2009 bernama Rieger, dengan berat sekitar 37 ton, memiliki 5871 pipa organ, dan tinggi 26,9ft. Untuk masuk ke katedral tidak di kenakan biaya, tapi bisa ikut menyumbang untuk pembangunan atau perawatan gereja.


St Peter Katedral


St Peter Katedral


Organ St Peter Katedral

St Peter Katedral

St Peter Katedral

St Peter Katedral

St Peter Katedral

St Peter Katedral


Dari St Peter Katedral, kami jalan lagi menuju salah satu yang harus di kunjungi juga di kota ini, yaitu Old Stone Bridge. Jembatan ini di bangun pada tahun 1200, memiliki panjang 308,7 mtr hanya bisa di lewati orang dan sepeda, tidak untuk kendaraan bermotor dan sayangnya saat kami kesana sedang dalam tahap renovasi, tapi jembatannya bisa kok di lewati, dan kami sempat berjalan2 sampai ujung satu-nya, dan foto2 tentunya hehe


Gate Old Stone Bridge


Old Stone Bridge

Old Stone Bridge


Old Stone Bridge


Old Stone Bridge





Dari Old Stone Bridge, kami jalan balik lagi, dan melewati salah 1 bangunan dengan mural Daud dan Goliath. Mural ini terdapat di salah 1 bangunan yang sekarang fungsi nya menjadi restaurant, dan di buat dari tahun 1573.


Daud & Goliat


Setelah itu, kami berjalan kaki menuju ke Old town hall, dan tidak jauh dari situ ada salah 1 patung bernama Don Juan de Austria. Seorang yang memiliki banyak kisah cerita bersejarah di kota ini. Berhubung gak ikut tour, jadi untuk sejarah kenapa dan bagaimana cerita nya, gak bisa di info haha Tapi mungkin bisa di cek di sini cerita-nya ๐Ÿ˜ daripada salah info khan haha


Don Juan de Austria


Selanjutnya kami memutuskan untuk cari makan malam, ada salah 1 tempat makan yang kita pengen banget makan di situ, tapi sayangnya pas kita kesana, ruameee banget dan antri agak lama, sedangkan sudah kelaperan berat. Jadi dhe kami search dan teryata gak jauh dari situ, ada resto Asia kecil dan letaknya agak nyempil di gang hehe Kami makan malam seperti biasa memesan mie atau nasi dengan topping bebek crispy ๐Ÿ˜‚ Makan berdua bayar sekitar 14€.


Cripsy duck Thai curry w/rice


Cripsy duck Thai curry w/ noodle



Selesai makan malam, tidak jauh dari tempat kami makan, ada salah satu bangunan bersejarah juga bernama Porta Praetoria, salah satu gerbang bersejarah saat jaman peperangan sekitar tahun 932 dan sudah mengalami renovasi di tahun 2017.



Porta Praetoria


Porta Praetoria


Hari ke-2


Hari ini kembali lagi muter2 ke tempat yang belum di kunjungi di hari ke-1. Sebelumnya, kami check out dulu dan sempat titip koper untuk di ambil lagi sebelum pulang. Tempat pertama yang di kunjungi adalah salah 1 gereja katolik tertua di Regensburg yaitu Old Chapel (Alte Kapelle). Saat masuk ke sini, di sekeliling bagian dalam gereja ini ada pembatas besi nya, jadi tidak bisa masuk sampai altar. Tapi tidak mengurangi keindahan interior di dalam gereja, dan jujur saja, saat pertama saya masuk langsung tercengang melihat keindahan interiornya. Beberapa gereja dan kathedral yang saya datangi di beberapa kota di Jerman maupun Austria, rata- rata bagian dalam interior nya bernuansa gothic atau lebih klasik, tapi khusus gereja ini yang pertama saya lihat dengan interior seperti ini, bernuansa gold dan putih. Jujur setiap sudut rasanya ingin di foto terus, tapi sayangnya terbatas dengan besi2 ๐Ÿ˜ข Di sisi samping gereja, terdapat kapel yang bernama Grace Kapel ( Gnadenkapelle) yang terdapat patung Bunda Maria, dan kita bisa berdoa di sini juga.



Old Chapel Regensburg


Old Chapel Regensburg


Old Chapel Regensburg


Old Chapel Regensburg


Old Chapel Regensburg


Old Chapel Regensburg


Old Chapel Regensburg


Old Chapel Regensburg


Grace Kapel ( Gnadenkapelle)


Grace Kapel ( Gnadenkapelle)


Grace Kapel ( Gnadenkapelle)
Grace Kapel ( Gnadenkapelle)



Setelah dari gereja, kami memutuskan untuk makan siang dan bergegas ke restaurant yang kemarin sore tidak sempat di datangi karena antri panjang. Restaurant-nya bernama Ha Tien, buka dari pukul 11.30-15.00 dan 17.00-21.30 supaya gak antri lagi dan sebelum rame, jadi tepat resto buka kita dah di situ ๐Ÿ˜ Lokasi resto dekat dengan Altes Rathaus, agak masuk gang kecil sedikit tapi kelihatan kok plang namanya. Kenapa kami niat sampe bolak balik pengen makan di sini, karena katanya sih salah satu resto asia yang enak dan di rekomen banyak orang haha Saya pesen pho sup, karena lagi pengen makan berkuah2, dan suami seperti biasa pesen mie grg dengan topping bebek crispy ๐Ÿ˜‚ Makan berdua sekitar 19€ dan super duper enak banget, gak nyesel deh makan di sini hehe


Fried Noodle with duck crispy


Vietnam Pho Soup



Altes Rathaus


Selesai makan siang, kami kembali lagi ke hotel untuk ambil koper dan setelah itu pulang dengan menggunakan kereta DBahn dan tiket Bayern untuk ber-dua.


Auf Wiedersehen....









Comments

Popular posts from this blog

Proses pengurusan ijin tinggal (residence permit) dan visa (D) Schengen ke Austria

Family Trip - Part 2 ( Hallstatt )

Liburan Akhir Tahun di Salzburg